- "Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu." - (1 Tesalonika 5:18).
Ada Kuasa dibalik Ucapan Syukur. Shalom,
Dalam keadaan sedang baik-baik saja mengucapkan syukur itu terasa mudah, akan tetapi sulit melakukan hal itu ketika kita tengah berada dalam kesesakan atau munculnya banyak beban kehidupan. Yang lebih disayangkan lagi, ada banyak orang lupa mengucapkan syukur ketika sedang menikmati segala kenyamanan atau kenikmatan hidup.
Sebuah ucapan syukur adalah tanda kita berterima kasih kepad Tuhan atas berkat yang telah kita terima selama ini. Hal ini merupakan faktor yang sangat penting dalam kehidupan Kekristenan. Mengucapkan syukur menunjukkan bahwa kita adalah pribadi yang menghargai segala yang sudah diberikan Tuhan dalam hidup ini.
Kita mencontoh Tuhan Yesus didalam Matius 15:32-39, ketika Dia memberi makan ribuan orang hanya dengan beberapa potong roti dan ikan. Setelah Tuhan Yesus berkotbah kepada ribuan orang dan menyembuhkan mereka yang sakit. Yesus kemudian berkata kepada murid-muridNya bahwa mereka itu harus diberi makan. Tetapi jumlah makanan yang ada tidak mencukupi atau terlalu sedikit untuk mereka. Yang terjadi kemudian adalah Tuhan Yesus meminta murid-muridNya untuk membawa makanan yang jumlahnya sedikit tersebut, dan;
- "Sesudah itu Ia mengambil ketujuh roti dan ikan-ikan itu, mengucap syukur, memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, lalu murid-murid-Nya memberikannya pula kepada orang banyak." (Matius 15:36).
Ini membuktikan suatu keadaan bahwa apa yang terlihat tidak mungkin menjadi mungkin. Apa yang membuat hal mustahil itu menjadi mungkin? Kuncinya ada ada kuasa dibalik ucapan syukur.
Point pentingnya mengucap syukur :
- Menyerahkan segalanya (masalah, beban hidup) ke dalam tangan Tuhan.
- Pasrah sepenuhnya kepada kebijaksanaan Tuhan.
- Kita mau dibentuk dan diproses sesuai cara dan kemauan Tuhan.
- Membiarkan kasih Tuhan mengalir dalam hidup kita.
- Membiarkan kuasa Tuhan bekerja dalam mengubahkan hidup kita.
- Meninggalkan segala keinginan pribadi kita dan menerima sepenuhnya apa yang terjadi, bahkan dalam keadaan paling buruk sekalipun.
- Menghargai segala sesuatu yang sudah diberikan Tuhan kepada kita hari ini.
- Percaya dengan iman bahwa seburuk apapun yang kita alami hari ini, ada suatu rencana besar nan indah yang Tuhan sediakan bagi kita di masa depan.
Dari ayat ini kita bisa melihat bahwa kita tidak perlu kuatir, tetapi kita diperkenankan untuk menyampaikan keinginan dan harapan kita kepada Tuhan, dan itu dilakukan dalam doa dan permohonan yang disertai ucapan syukur.
- "Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu." - (1 Tesalonika 5:18).
Ucapan syukur harus dilakukan dalam nama Yesus.
- "Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita." - (Efesus 5:20).
- "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia." - (1 Korintus 2:9).
Ucapan syukur membuktikan bahwa kita sungguh mengasihi Dia dan percaya bahwa segala yang Dia berikan adalah hanya yang terbaik bagi kita. Oleh karena itu, janganlah putus asa, janganlah hilang pengharapan atas apa yang kita alami. Semua pikiran negatif itu tidak akan memberikan manfaat apa-apa dan hanya akan menutup turunnya berkat Tuhan atas diri kita.
Sebaliknya, ucapan syukur yang paling sederhana sekalipun yang berasal dari hati yang tulus akan mendatangkan bekat berkelimpahan atas hidup kita. Pastikan hari ini hati kita penuh dengan ucapan syukur dalam segala hal, dan percayalah Tuhan yang setia akan selalu memberikan jalan keluar sesuai dengan rencana-Nya yang terbaik dan pasti benar bagi kita.
Dalam segala hal selalu mengucapkan syukur karena ada kuasa luar biasa di dalamnya , dan itu berarti memungkinkan mengalirnya berkat-berkat lain dikemudian hari. ITU PASTI.
Salam kasih dan persahabatan. Tetap semangat dan mengasihi sesama manusia apapun keyakinannya. Tuhan Yesus pasti memberkati. Amin.
Post A Comment:
0 comments: